Pohon yang banyak tumbuh di dataran rendah atau tinggi ini memberikan banyak manfaat, mulai dari buah, batang, daun sampai akarnya. Seluruh bagian pohon kelapa mempunyai pasar masing-masing, jelas usaha kelapa yang sukses dapat memberikan Anda keuntungan yang berturut-turut.
Apalagi jika Anda menjual olahan dari pohon kelapa, misalnya bagian akar dijual dalam bentuk sapu lidi, kipas, atau janur. Sedangkan pohon kelapa baiknya digunakan sebagai material pembuatan perabot. Buahnya sendiri dapat dikonsumsi langsung dan cangkangnya dapat dibuat arang.
Kalau Anda tertarik untuk membudidayakan kelapa dan ingin segera memanen hasilnya dalam waktu cepat, pastikan Anda mengetahui sejumlah tips dan trik. Semuanya sudah dibahas lengkap di bawah ini!
Prospek Usaha Kelapa di Tahun 2023
Di masa sekarang, bagian-bagian dari tanaman kelapa masih banyak digunakan dan minat pasar juga mengalami peningkatan sepanjang tahun. Bahkan harga jual kelapa, daun kelapa, batang sampai akar kelapa tengah melambung di pasar.
Terlebih usaha ini dapat dijalankan oleh siapa saja, karena tidak membutuhkan kemampuan khusus untuk membudidayakan kelapa. Pohon ini tahan terhadap hama dan Anda bisa menuai buah yang lebat apabila mampu menjaga tingkat kesuburan tanaman.
Permintaan akan kelapa di pasar tidak pernah surut. Konsumen kelapa pun sangat luas, dari keluarga rumah tangga, usaha kuliner, pembuat furnitur, pengrajin sapu lidi dan masih banyak lagi. Jelas tidak sulit menemukan konsumen yang berminat dengan pohon ini.
Analisis Potensi Keuntungan Usaha Kelapa
Usaha ini dapat memberikan banyak keuntungan untuk Anda. Selain banyak sekali bagian kelapa yang dapat dipanen dan dijadikan pundi-pundi uang, Anda akan mendapatkan beragam kemudahan saat merawat tanaman ini, di antaranya:
1. Pemeliharaan Pohon Kelapa Mudah
Tidak usah khawatir soal perawatan pohon kelapa. Pohon ini dapat tumbuh dengan optimal, apabila Anda melakukan penyiraman setiap 2 atau 3 hari sekali, khususnya di musim kemarau.
Jika ditemukan adanya tanda-tanda hama dan penyakit, Anda perlu memberikan insektisida dan fungisida untuk menjaga kesehatan tanaman. Pohon kelapa dapat berbuah lebat jika memiliki kesuburan yang baik.
Untuk itu, berikan pupuk organik setelah pohon ditanam selama 1 bulan. Sedangkan pemupukan susulan dapat diberikan setahun setelahnya.
2. Buah Dapat Dipanen Setelah 1 Tahun
Pohon kelapa membutuhkan waktu sekitar 12 bulan untuk menghasilkan buah pertamanya. Biasanya 4/5 dari kulit batangnya mengering. Warna buah kelapa yang siap dipanen berwarna cokelat dan kandungan airnya berkurang.
Untuk mendapatkan buah kelapa, Anda bias menunggu sampai buah tersebut jatuh atau memanjat pohon kelapa untuk memetiknya dengan tangan. Jika skala kebun besar, sebaiknya gunakan galah khusus.
Syarat Budidaya Kelapa
Untuk mendapatkan kebun kelapa yang berkembang dan mampu menghasilkan panen berlimpah, Anda harus membuat area tanam yang sesuai dengan kebutuhan pohon kelapa. Pada dasarnya ada tiga syarat utama yang harus diperhatikan, di antaranya:
1. Media Tanam
Hampir segala jenis tanah cocok digunakan untuk menanam kelapa, termasuk tanah berpasir, aluvial, tanah liat hingga vulkanis. Kuncinya, tanah harus mengandung pH antara 5,5 sampai 6,5.
2. Iklim
Pohon kelapa akan tumbuh dengan maksimal jika ditanam di wilayah dengan suhu 20-27 derajat celsius.
Biasanya wilayah tersebut mempunyai curah hujan yang tinggi sekitar 1300 – 2300 mm per tahun. Meski begitu, pohon kelapa juga membutuhkan pancaran sinar matahari minimal 120 jam per bulan.
3. Ketinggian Tanah
Untuk mendapatkan curah hujan yang tinggi, pohon kelapa dapat tumbuh di dataran rendah dengan ketinggian 0 – 450 mdpl.
Modal dan Pendapatan Budidaya Kelapa
Untuk memulai usaha kelapa, Anda membutuhkan sejumlah modal sebagai investasi awal. Modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar jika Anda sudah mempunyai peralatan dasar. Berikut ini rincian modal usaha ini:
1. Biaya Investasi Peralatan
Peralatan | Harga (Rp) |
Cangkul | 80.000 |
Gerobak dorong | 200.000 |
Golok | 50.000 |
Keranjang panen kelapa | 150.000 |
Alat semprot | 250.000 |
Pembukaan Lahan Kelapa | 2.500.000 |
Bibit kelapa | 900.000 |
Pompa air | 250.000 |
Sekop | 80.000 |
Timba dan Selang | 100.000 |
Total | Rp4.560.000 |
2. Biaya Operasional Per Bulan
Operasional | Harga (Rp) | Hari | Jumlah (Rp) |
BBM | 20.000 | 30 | 600.000 |
Pestisida | 25.000 | 30 | 750.000 |
Pupuk organik | 15.000 | 30 | 450.000 |
Total | 1.800.000 |
3. Potensi Pendapatan Per Bulan
Omset | = Jumlah kelapa x harga per kg x hari = 40 x Rp8.000 x 30 hari = Rp320.000 x 30 hari = Rp9.600.000 |
Laba Bersih | = Omset – biaya operasional = Rp9.600.000 – Rp1.800.000 = Rp7.800.000 |
4. Lama Balik Modal
Jika dihitung baik-baik, Anda membutuhkan modal sebesar Rp6.360.000 untuk memulai bisnis kelapa. Dalam setiap kali panen, Anda bisa mendapatkan keuntungan sekitar Rp7.800.000. Jumlah yang tentu menggiurkan bagi pengusaha pemula.
Produk Pohon Kelapa yang Bisa Dijual
Ketika usaha kelapa, Anda mempunyai banyak produk dari bagian pohon kelapa yang bisa dijual. Masing-masing dapat dijual dengan harga yang berbeda-beda. Berikut beberapa produk yang dapat Anda pasarkan:
1. Daun Kelapa
Bagian daun kelapa dapat dipangkas beberapa kali dalam setahun. Anda bisa memanfaatkan daun tersebut untuk dipasarkan ke pengrajin yang membuat janur, sapu lidi atau kerajinan anyaman dari daun kelapa.
Daun perlu dikeringkan terlebih dulu di bawah sinar matahari, baru bisa dipasarkan dengan harga yang lebih tinggi.
Jika Anda ingin menjalankan usaha kerajinan pula, Anda bisa menggunakan tenaga pengrajin untuk membuat produk dari daun kelapa, lalu memasarkannya ke toko, mal hingga pameran.
2. Air Kelapa
Air yang tersimpan di dalam buah kelapa ini kaya akan protein dan lemak baik. Banyak industri yang memburu air kelapa, salah satunya industri pembuat nata de coco. Air kelapa tersebut nantinya difermentasi sampai menjadi jeli yang rasanya menyegarkan.
Selain dibuat menjadi nata de coco, air kelapa juga biasa dikemas dalam minuman botol. Minuman ini banyak dicari oleh orang yang menerapkan pola makan sehat, karena air kelapa dipercaya dapat meningkatkan metabolisme tubuh, menangkal racun serta menurunkan berat badan.
Anda bisa langsung menjual buah kelapa ke pengepul atau mendistribusikannya ke penjual minuman air kelapa di restoran sampai penjual pinggir jalan.
3. Daging Buah Kelapa
Usaha kelapa yang bisa ditekuni sekaligus yaitu menjual daging buah kelapa. Daging ini mengandung minyak nabati yang baik untuk ditambahkan ke dalam makanan.
Industri pembuatan minyak nabati membutuhkan daging buah kelapa untuk diolah menjadi santan dan minyak kelapa.
Jika Anda mempunyai mesin dehydrator, Anda bisa mengeringkan daging kelapa tersebut kemudian menghaluskannya menjadi bubuk. Produk ini biasa digunakan untuk tambahan bahan baku minuman dan makanan ringan.
4. Minyak Kelapa
Orang yang menjalankan pola hidup sehat serta yang memiliki penyakit tertentu biasanya menggunakan minyak kelapa sebagai pengganti minyak sawit. Daging kelapa dapat diekstrak untuk mengambil minyaknya.
Harga minyak kelapa pun jauh lebih tinggi, berkat kadar jumlah kolesterol baik yang tinggi. Seringkali minyak kelapa dijadikan sebagai pengganti minyak zaitun. Tak heran pasar untuk minyak kelapa sangat luas.
Kesimpulan
Usaha kelapa yang sukses akan mendatangkan keuntungan. Anda bisa menjual bagian akar, batang, daun hingga buah kelapa. Masing-masing memiliki harga pasar yang baik dan cenderung naik di pasar. Pastikan siapkan diri dengan pengetahuan dan pengalaman supaya hasil budidaya memuaskan.