Peluang Usaha Jahe Merah, Analisa, Potensi dan Tipsnya

Jahe merah merupakan tanaman yang mempunyai banyak manfaat karena kandungannya yang berkhasiat. Beberapa kandungan yang dimiliki jahe merah ialah zat besi, fosfor, kalsium, dan berbagai macam vitamin. Usaha jahe merah menjadi ide yang cukup bagus mengingat manfaatnya yang banyak.

Bahkan tidak jarang beberapa orang mencoba untuk melakukan budidaya sendiri. Tanaman herbal yang satu ini mempunyai harga juga yang relatif tinggi di pasaran. Keuntungan yang diperoleh dari bisnis jahe merah tentu tidak main-main, terutama jika dilakukan dengan serius.

Potensi Usaha Jahe Merah

Potensi Usaha Jahe Merah

Jahe merah menjadi komoditas yang mempunyai peluang tinggi, baik dari segi budidaya maupun dari segi keuntungan. Proses budidaya dan pengembangan tanaman herbal ini cenderung mudah untuk dilakukan siapa saja.

Maka dari itu tidak heran apabila permintaan pasar terhadap komoditas yang satu ini sangat tinggi. Dengan demikian jahe merah mempunyai peluang usaha yang cukup bagus dan menjanjikan. Lahan yang dibutuhkan untuk budidaya jahe merah juga tidak terlalu besar.

Pada umumnya jahe merah akan digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan produk herbal. Modal serta biaya yang dibutuhkan untuk merawat tanaman herbal ini tidak terlalu besar sehingga mampu memberikan keuntungan yang menjanjikan jika dibuat usaha.

Analisa Usaha Jahe Merah

Perlu dilakukan analisa sebelum memulai budidaya berbagai jenis tanaman. Hal ini bertujuan agar bisnis yang dijalankan dapat memberikan keuntungan sesuai dengan harapan. Pada umumnya budidaya jahe merah akan dilakukan dalam lahan seluas satu herktar.

Berikut jenis biaya yang dibutuhkan untuk melakukan bidudaya jahe merah dalam satu hektar:

1. Biaya tetap

Biaya Tetap

Biaya tetap adalah biaya yang nominalnya tidak akan berubah dan dipengatuhi oleh volume produksi. Selain itu, biaya tetap tidak akan habis dalam satu periode produksi atau satu musim tanam saja pada jahe merah.

Adapun beberapa biaya tetap yang harus disiapkan ketika membangun usaha jahe merah, yakni:

Biaya PBB atau sewa lahan

Lahan menjadi kebutuhan yang paling utama dalam melakukan budidaya berbagai tanaman. Biaya PBB merupakan biaya yang digunakan untuk membayar pajak pada satu kali musim tanam.

Besar pajak yang harus dikeluarkan tergantung pada luas lahan yang digunakan oleh pelaku bisnis. Umumnya biaya sewa lahan akan lebih murah dibandingkan dengan membayar biaya PBB. Dimana satu hektar lahan dapat disewa dengan harga kisaran Rp5.000.000.

Penyusutan alat

Biaya tetap yang selanjutnya dalam analisa usaha jahe merah ialah biaya penyusutan alat yang digunakan. Pada umumnya biaya penyusutan dapat dinilai dalam satuan rupiah setiap tahunnya.

Akan tetapi, untuk tanaman dapat dikonversikan dalam satuan periode musim tanam. Hal yang mempengaruhi biaya ini ialah banyaknya alat pertanian yang dipakai, seperti cangkul, sabit, gorok, selang air, terpal, timbangan, dan lain sebagainya.

Bunga modal biaya

Perhitungan bunga modal biaya menjadi hal yang tidak bisa diremehkan. Perhitungan bunga modal biaya akan dilakukan per satu kali musim tanam. Mengacu pada tingkat bunga bank yang berlaku saat ini, bunga modal biaya dalam satu kali musim berkisar Rp30.000.000.

2. Biaya tidak tetap

Biaya Tidak Tetap

Biaya tidak tetap sering juga disebut dengan biaya variabel. Dimana pengertian biaya variabel adalah biaya yang nominalnya akan dipengaruhi oleh volume produksi dan bisa habis dalam satu kali proses produksi.

Biaya variabel dalam bisnis jahe merah akan terdiri dari:

Benih jahe merah

Benih menjadi hal utama yang sangat dibutuhkan pada budidaya tanaman jahe merah. Pada umumnya biaya yang digunakan untuk benih akan dihitung dalam katuan kilogram. Kisaran harga benih jahe ialah Rp26.00 untuk setiap kilogramnya.

Budidaya jahe dengan luas lahan satu hektar biasanya akan membutuhkan benih sebanyak 400 kg. Dengan demikian dapat diperkirakan bahwa biaya benih jahe merah untuk satu hektar ialah sebesar Rp10.400.000.

Pupuk

Jumlah pupuk yang digunakan tentu akan dipengaruhi oleh besar lahan dan jumlah benih yang ditanam. Perhitungan biaya untuk pupuk biasanya menggunakan satuam kilogram untuk satu musim tanam.

Karung

Karung digunakan oleh pebisnis tanaman jahe merah ketika memanen dan packing. Biaya yang dikeluarkan untuk karung dipengaruhi seberapa banyak jumlah karung yang dibutuhkan.

Tips Sukses Budidaya Jahe Merah

Tips Sukses Budidaya Jahe Merah

Setiap bisnis yang memulai usaha jahe merah tentu menginginkan keberhasilan. Salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap keberhasilan ialah proses budidaya. Berikut beberapa tips untuk melakukan budidaya jahe merah:

1. Memilih lahan berkualitas

Kualitas lahan menjadi hal yang harus diperhatikan ketika memulai budidaya jahe merah. Hal ini disesuaikan dengan tanaman yang akan ditanam. Jahe merah lebih cocok ditanam pada tanah yang sifatnya gembur dan subur.

2. Pemilihan bibit

Tips yang selanjutnya pada budidaya jahe merah ialah memilih bibit yang berkualitas. Dimana bibit yang berkualitas akan menghasilkan tanaman jahe merah yang sehat, subur, segar, dan mempunyai banyak daun hijau.

3. Melakukan perawatan dengan benar

Perawatan menjadi kunci penting dalam keberhasilan budidaya jahe merah. Beberapa perawatan yang baik untuk tanaman jahe merah ialah penyiangan, memperhatikan waktu penyiraman, dan pengendalian hama penyakit.

Tujuan dilakukan penyiangan ialah untuk menyingkirkan tanaman liar dan gulma. Sedangkan penyiraman tanaman jahe merah dapat dilakukan sehari sekali.

4. Pemupukan

Pupuk mempunyai peran yang sangat tinggi dalam budidaya seluruh tanaman. Proses pemupukan tanaman herbal ini dapat dilakukan dengan mengkombinasi antara pupuk organik dan pupuk anorganik dengan tepat..

Beberapa pupuk organik yang terbukti bagus untuk tanaman jahe merah ialah GDM Black BOS, GDM Granule SAME, dan GDM spesialis tanaman pangan.

Keunggulan Jahe Merah

Keunggulan Jahe Merah

Usaha jahe merah dikatakan mempunyai potensi dan peluang yang tinggi. Salah satu hal yang menyebabkan mempunyai potensi tinggi ialah karena keunggulan yang dimiliki jahe merah. Berikut beberapa keunggulan jahe merah:

1. Mencegah masalah pencernaan

Jahe merah memang dikenal sebagai tanaman herbal yang mempunyai banyak khasiat untuk tubuh. Ekstrak minyak pada jahe merah dapat melindungi sistem pencernaan dari berbagai bakteri. Beberapa kandungan antibakteri yang dimuat pada jahe merah ialah Salmonella enteritidis, Escherichia coli, dan Staphylococcus aureus.

2. Penambah stamina

Jahe merah diyakini dapat digunakan untuk obat penambah stamina serta mengurangi nyeri otot. Keunggulan jahe merah yang satu ini sudah hampir diketahui oleh seluruh orang. Selain itu, tanaman ini juga bisa meningkatkan aliran darah dan menurunkan tingkat tekanan darah.

3. Mengurangsi resiko penyakit jantung

Tanaman herbal yang satu ini mempunyai kandungan asama alfa-linolenat. Dimana kandungan tersebut dapat digunakan untuk mengurangi resiko penyakit jantung. Senyawa ini dalam tubuh bekerja dengan cara membantu pemompaan jantung dan menjaga irama jantung.

Usaha jahe merah mempunyai potensi dan peluang yang cukup bagus serta menjanjikan. Hal tersebut dikarenakan jahe merah mempunyai khasiat yang banyak dicari masyarakat untuk menjaga kesehatan. Selain itu, proses budidaya jahe merah juga cenderung tidak sulit untuk dilakukan.

Bagikan Postingan: