Perkembangan teknologi informasi tidak membuat bisnis kerajinan bambu kandang ayam dan anyaman hilang di pasaran. Hal itu disebabkan karena masih banyak masyarakat Indonesia yang meminati kerajinan dari bahan bambu tersebut.
Selain itu, kerajinan bambu sendiri juga mengalami berbagai perkembangan terutama dalam hal bentuk serta material bahan. Tentunya, kondisi tersebut membuat usaha tersebut masih bisa bertahan sampai saat ini.
Melihat peluang tersebut tidak sedikit masyarakat yang tertarik menekuni jenis usaha kerajinan tersebut. Nah, bagi Anda yang mungkin berminat terhadap bisnis tersebut, bisa simak informasi peluangnya di bawah ini.
Peluang Bisnis Kerajinan Bambu Kandang Ayam dan Anyaman
Kerajinan anyaman serta kandang ayam dari bambu sampai saat ini masih banyak diminati, terutama oleh masyarakat yang menyukai produk-produk tradisional. Selain itu, untuk kandang tersebut juga dibutuhkan oleh para pecinta ayam hias atau aduan.
Berdasarkan kenyataan tersebut dapat dilihat bahwa usaha ini memiliki peluang yang cukup bagus. Target konsumen dari bisnis ini juga sangat jelas serta peralatan pembuatan kerajinannya dapat dengan mudah didapatkan.
Oleh karena itu, untuk yang mencari ide bisnis dengan peluang bagus, maka bisa mencoba usaha kerajinan dari bambu ini. Untuk lebih jelas lagi tentang bisnis tersebut, Anda bisa melihat analisisnya sebagai berikut.
1. Target Market
Target pasar dari bisnis kerajinan bambu kandang ayam dan anyaman ini adalah para penggemar ayam baik para peternak maupun peternak. Lebih luas lagi, Anda bisa juga memasukkan barang dagangan ke toko pakan ayam dengan cara dititipkan.
Sementara untuk anyaman targetnya adalah orang-orang yang mencari bahan kerajinan untuk keperluan sehari-hari. Selain itu, bisa juga dagangan ditawarkan ke tempat-tempat wisata sebagai salah satu alternatif buah tangan.
2. Jenis Produk Dagangan
Berikutnya untuk produk yang ditawarkan dapat bermacam-macam. Anda dapat menawarkan kandang bambu ayam yang dapat dibongkar pasang sebagai tempat memelihara ayam aduan, ayam hias, dan jenis lainnya.
Buatlah juga produk-produk kandang sesuai dengan jenis ayamnya. Sebagai contoh, Anda bisa membuat kandang khusus untuk ayam petelur ataupun kandang lingkaran sebagai tempat untuk ayam hias.
3. Bahan Produksi
Pada umumnya, produsen dari kerajinan ini dapat membuat kandang ayam bambu sederhana dengan modal box 1 ruang hingga 25 buah. Sementara untuk produk dengan model yang lebih rumit seperti kurungan 4 ruang bisa dibuat 6 buah.
Proses produksi dari bisnis ini bisa dikerjakan sendiri saat masih merintis. Namun, apabila kebutuhan dan permintaan cukup banyak, maka Anda memerlukan bantuan setidaknya 4 sampai dengan 5 orang untuk membuatnya.
Sementara bahan produksi berupa bambu dapat dicari di tempat-tempat pemasok bambu. Anda bisa mencari di daerah seperti Purworejo, Muntilan, dan juga Magelang untuk mendapatkan bahan baku produk dengan harga lebih terjangkau.
Perlu diketahui, umumnya bambu dipasarkan oleh pemasok memakai ukuran rit. Sedangkan untuk jumlah 2 rit itu artinya bambu dapat dibawa menggunakan 1 buah truk pengangkut barang.
Untuk harga setiap rit-nya, para penjual umumnya mematok harganya di sekitar Rp 2 juta. Selain bahan baku bambu, dalam bisnis ini juga diperlukan kayu reng untuk membuat kaki-kaki dan juga tiang kandang anyaman.
Kisaran dari kayu reng untuk jumlah 1 bongkok kurang lebih ada di harga Rp 32 ribu dengan tiap batangnya memiliki panjang 1 meter. Sementara untuk panjang 1,5 m dan 2 m masing-masing mempunyai harga Rp 45 ribu dan Rp 95 ribu.
4. Proses Pembuatan Kerajinan
Dalam proses produksi kurungan ayam dari bambu, biasanya memerlukan cukup banyak tenaga tambahan apabila kondisinya sedang banyak pesanan. Untuk biaya tenaga tersebut tentu cukup bervariasi mulai dari Rp 3 ribu sampai dengan Rp 20 ribu tergantung kesulitan.
Supaya bisa mendapatkan hasil pembuatan kandang yang bagus, sebaiknya memilih tenaga yang sudah memiliki keterampilan. Sebagai saran, Anda dapat memilih tambahan tenaga kerja borongan supaya kualitasnya terjaga.
5. Pemasaran Produk
Soal pemasaran dari produk kandang ayam bambu dan anyaman ini sebenarnya cukup jelas karena yang membutuhkannya sangat spesifik. Anda bisa membawa barang dagangan ke pasar tradisional secara manual untuk memasarkannya.
Selain itu, bisa juga menawarkan kandang ke para peternak ayam ataupun ke perseorangan yang gemar memelihara hewan unggas tersebut. Sementara untuk anyaman bisa dipasarkan ke toko kerajinan atau menawarkannya ke perorangan.
Untuk memperluas jangkauan pasar dari bisnis sangkar ayam dari bambu ini, jangan ragu untuk memanfaatkan internet dan sosial media. Cara ini dianggap cukup efektif karena dapat menjangkau banyak orang dengan biaya promosi yang murah.
Dalam memasarkan lewat online, jangan lupa untuk berikan deskripsi serta keterangan produk dengan jelas. Selain itu, berikan juga pelayanan dan respons yang baik kepada pelanggan agar peluang terjadinya transaksi semakin besar.
Keunggulan Bisnis Kerajinan Bambu Kandang Ayam dan Anyaman
Keunggulan dari jenis usaha ini adalah pesaing atau kompetitor-nya masih belum terlalu banyak. Hal itu tentu menjadi peluang bagus bagi Anda untuk sukses di bisnis ini karena tidak perlu terlalu memusingkan persaingan antar pengrajin.
Modal dari usaha seperti ini juga dirasa tidak terlalu banyak karena peralatan yang diperlukan cukup sederhana seperti bambu, kawat, gergaji, dan lain sebagainya. Anda juga tidak memerlukan mesin khusus yang memiliki harga mahal dalam proses produksinya.
Kendala Dalam Bisnis Kerajinan Bambu Kandang Ayam dan Anyaman
Selain mempunyai keunggulan tentu juga terdapat beberapa kendala dan tantangan dalam menjalankan usaha ini. Namun, apabila ditelaah lebih jauh kendala yang didapati saat berbisnis kerajinan kandang bambu serta anyaman ini tidak terlalu banyak.
Sebagai contoh, mungkin masalah yang akan dihadapi di awal membuka usaha ini adalah mencari pemasok bambu yang bagus. Selanjutnya, mungkin juga pengelolaan bisnis yang kurang mumpuni juga bisa menjadi salah satu kendalanya.
Namun, hal tersebut apabila bisa dikelola dengan baik maka usaha Anda dapat terus berjalan dan berkembang. Jadi, meskipun terlihat hanya bisnis sederhana, namun Anda tetap harus mempersiapkannya dengan baik mulai dari supplier, modal, strategi pemasaran, serta pengelolaan usaha.
Kunci Sukses Dalam Bisnis Kerajinan Bambu Kandang Ayam dan Anyaman
Supaya Anda dapat meraih sukses dalam menjalankan bisnis ini, perlu diperhatikan kualitas dari bahan baku serta hasil pengerjaan kandangnya. Semakin halus serta rapi produk yang dibuat, maka dapat membuat para konsumen tertarik membelinya.
Hal lain yang bisa jadi kunci sukses adalah pastikan pengelolaan bisnis dilakukan dengan profesional. Untuk meminimalkan kesalahan serta kesulitan dalam pengelolaan, Anda bisa memulai usaha tersebut dari skala kecil terlebih dahulu.
Seiring berkembangnya bisnis tersebut, Anda dapat mulai memperbesar skala usahanya. Bahkan, bukan tidak mungkin nanti hasil dari kerajinan Anda bisa ditawarkan sampai ke luar kota atau malah bisa di ekspor ke luar negeri.
Peluang menjalankan bisnis kerajinan bambu kandang ayam dan anyaman terbilang cukup bagus karena modalnya minim serta belum banyak pesaing. Namun, supaya dapat sukses dalam bisnis tersebut tetap dibutuhkan usaha keras dan pengelolaan bisnis yang profesional.