Usaha tanaman sayuran menjadi salah satu alternatif bisnis agribisnis yang cukup menggiurkan. Hal tersebut dikarenakan sayuran diyakini menjadi bahan makanan yang sehat. Kini juga banyak orang yang menyadari pentingnya konsumsi sayur.
Kekurangan asupan sayur dapat menurunkan kesehatan tubuh. Maka dari itu persediaan sayur harus diperhatikan dengan baik. Kebutuhan terhadap salah satu komoditas inilah yang membuat budidaya sayuran mempunyai potensi bisnis lebih besar.
Peluang Usaha Tanaman Sayur Organik
Keunggulan yang dimiliki sayuran secara umum ialah mampu menjaga kesehatan tubuh, baik manusia dan hewan. Kandungan pada sayuran 30% lebih berupa antioksidan yang mempu menangkal berbagai penyakit, terutama kanker.
Adapun tanaman yang ditanam secara organik atau dibudidayakan tanpa menggunakan pestisida. Tanaman sayuran organik diklaim lebih menyehatkan tubuh karena mempunyai keamanan lebih dibandingkan sayur biasa.
Tidak heran jika sayur menjadi komoditas yang dicari oleh orang banyak, mulai dari anak muda hingga lansia. Bisnis tanaman sayur menjadi pilihan yang sangat bagus dan mempunyai prospek yang tinggi. Apalagi jika bisnis yang dijalankan ialah sayuran organik dimana permintaan terhadap komoditas tersebut semakin melonjak.
Tidak hanya sekedar sayur saja yang diharapkan oleh konsumen, melainkan sayur yang benar-benar aman untuk dikonsumsi. Pasalnya sayur biasa seringkali mengandung zat kimia yang memberikan dampak buruk terhadap tubuh.
Zat kimia tersebut didapatkan dari proses penanaman yang menggunakan pupuk anorganik dan pestisida yang berfungsi untuk mengusir hama. Maka dari itu saat ini konsumen cenderung selektif dalam memilih jenis sayuran.
Dimana sayuran organik kini lebih dijadikan incaran oleh konsumen. Konsep pertanian sayur organik tentu saja mempunyai harga produksi yang lebih tinggi. Akan tetapi, tingginya modal yang dibutuhkan juga selaras dengan keuntungan yang akan diperoleh pelaku bisnis.
Jenis Usaha Tanaman Sayuran
Tanaman sayur terdiri dari berbagai jenis dan varietas. Seringkali pebisnis bingung ingin membudidayakan sayur apa yang cocok untuk dijadikan usaha. Berikut beberapa jenis tanaman sayuran yang dapat dijadikan sebagai bisnis:
1. Kangkung
Kangkung menjadi salah satu sayuran yang disukai banyak orang dan mudah untuk diolah. Contoh olahan kangkung yang seringkali dijumpai ialah tumis atau cah kangkung. Potensi usaha sayur kangkung cukup menjanjikan karena banyaknya peminat.
Selain itu, beberapa restoran menyediakan menu yang berbahan dasar kangkung. Dengan demikian restoran atau pelaku usaha makanan dapat dijadikan sebagai target dalam menjalankan usaha tanaman sayur.
Perawatan tanaman sayur kangkung cenderung mudah untuk dilakukan. Dimana waktu yang cocok untuk menanam kangkung ialah ketika musim penghujan. Tanaman kangkung cenderung membutuhkan lebih banyak air dalam proses pertumbuhannya.
2. Sawi hijau
Jenis sayuran yang bisa diaplikasikan pada berbagai jenis menu makanan ialah sawi hijau. Beberapa makanan yang selalu menggunakan sayur sawi hijau ialah bakso dan tumisan. Maka dari itu tidak heran jika permintaan konsumen terhadap sayur sawi hijau selalu ada.
Sayur sawi hijau cocok dijadikan sebagai ide bisnis, baik pelaku bisnis pemula maupun non-pemula. Hal tersebut dikarenakan sawi hijau mempunyai proses penanaman yang mudah. Selain itu, tanaman sayur yang satu ini cenderung cepat panen, yakni kurang lebih sebulan setelah penanaman.
3. Cabai
Masyarakat Indonesia cenderung menyukai makanan pedas, baik itu junk food maupun sayuran. Cabai menjadi salah satu bahan yang digunakan untuk membuat makanan pedas. Kehadiran komoditas yang satu ini sangat penting bagi pecinta makanan pedas.
Maka dari itu usaha tanaman sayur cabai mempunyai prospek yang menjanjikan di Indonesia. Budidaya cabai tidak membutuhkan lahan yang luas dan dapat ditanam pada pot. Dengan demikian bisnis yang satu ini mudah untuk dilakukan.
4. Bayam
Bayam menjadi sayuran yang paling mudah untuk diolah menjadi masakan. Di dalam sayur bayam mengandung zat besi yang banyak sehingga dapat digunakan untuk menjaga daya tahan tubuh. Usaha budidaya bayam menjadi pilihan yang memberikan keuntungan cukup tinggi.
5. Bawang merah dan putih
Hampir semua masakan akan membutuhkan bumbu dapur berupa bawang merah dan putih. Maka dari itu komoditas yang satu ini akan selalu dibutuhkan oleh semua orang yang memasak. Dengan demikian bisnis budidaya bawang merah dan putih mempunyai potensi yang tinggi untuk dibudidayakan.
6. Daun bawang
Proses penanaman daun bawang tidak begitu sulit dan membutuhkan waktu yang cukup cepat. Permintaan pasar terhadap sayur yang satu ini cukup banyak. Pada umumnya sayur daun bawang akan digunakan sebagai pelengkap pada banyak jenis masakan.
7. Tomat
Tomat merupakan sayuran sehat yang mempunyai permintaan sangat besar. Pasalnya tomat tidak hanya dijadikan sebagai sayur, namun juga bisa dijadikan sebagai buah. Banyak cara yang dapat digunakan untuk mengkonsumsi tomat.
Komoditas yang satu ini bisa dimakan langsung sebagai buah, dijadikan jus, dijadikan sambal, dimasak dengan beberapa sayur lain, dan lain sebagainya. Masa panen sayur tomat tidak terlalu lama sehingga menguntungkan untuk dijadikan bisnis.
8. Wortel
Sayuran wortel sering dikenal sebagai sayur yang kaya akan vitamin A untuk menyehatkan mata. Wortel juga identik sebagai pakan hewan kelinci. Tidak hanya vitamin A, namun beberapa kandungan nutrisi dimuat pada wortel seperti karoten dan antioksidan.
Banyak cara yang dapat digunakan untuk mengkonsumsi wortel. Sama seperti tomat, sayur wortel juga bisa dikonsumsi dengan menjadikannya jus. Hal ini yang memungkinkan bahwa bisnis wortel mempunyai peluang yang tinggi.
Sarana Budidaya Tanaman Sayur
Beberapa sarana yang dibutuhkan untuk proses budidaya tanaman sayur hampir sama untuk semua jenis. Berikut beberapa sarana yang perlu Anda siapkan:
1. Benih dan bibit
Benih dan bibit merupakan dua hal yang berbeda, mulai dari kategori hingga bentuknya. Benih adalah biji dan bibit berupa tanaman kecil yang sudah tumbuh. Kualitas tanaman seringkali ditentukan dari benih dan bibit yang digunakan.
Kualitas benih dan bibit digunakan dapat dilihat dari berbagai mutu, seperti fisik dan genetik. Diharapkan fisiologis benih mempunyai karakterisktik yang unggul, murni, tidak mengandung kotoran, dan tidak tercemar oleh air.
2. Pupuk
Pupuk merupakan sarana yang berguna untuk melengkapi dan menambah unsur hara yang dibutuhkan tanaman. Jenis pupuk yang digunakan untuk tanaman sayuran cenderung bermacam-macam, yakni pupuk organik, NPK, KCL, ZA, dan urea.
Pupuk organik mempunyai beberapa keunggulan, salah satunya ialah tidak mengandung zat kimia yang berbahaya.
3. Media tanam
Media tanam adalah tempat bertumbuhnya tanaman sayuran dan menjadi hal yang sangat penting. Pada umumnya media tanam yang digunakan akan disesuaikan dengan jenis tanaman agar hasil budidaya lebih maksimal.
4. Pestisida
Sarana budidaya tanaman sayuran yang terakhir ialah pestisida. Dimana pestisida berguna dalam mengendalikan serangan berbagai orgasme yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman, seperti hama.
Usaha tanaman sayuran jika dilakukan dengan baik tidak akan menyebabkan kerugian. Hal ini dikarenakan sayuran menjadi komoditas yang selalu dibutuhkan banyak orang. Agar lebih menarik daya tarik pelanggan Anda dapat menerapkan konsep penanaman organik.