Gaji Ahli Bedah ~ Pernahkah Anda atau saudara Anda atau pun teman Anda, menjalani rangkaian proses operasi pembedahan? Tidak semua dokter bisa melakukan proses pembedahan. Hanya mereka yang ahli bedah yang diperkenankan melakukannya.
Dokter bedah menjadi salah satu spesialisasi dokter yang masih jarang ada. Pendidikan yang lama dan sulit, biaya pendidikan yang mahal, juga menjadi alasannya. Belum lagi tugas utamanya yang bukan main-main. Karena menyangkut nyawa manusia. Padahal, gaji yang didapatkan ahli bedah ini sangat fantastis.
Deskripsi Ahli Bedah
Ahli bedah atau yang lebih sering disebut dengan dokter bedah adalah para dokter yang khusus melakukan tindakan bedah. Dokter bedah akan bekerja dari mulai sebelum, saat dan setelah proses pembedahan pada pasien. Dalam bekerja, dokter bedah dibantu oleh dokter anestesi.
Ternyata, dokter bedah umum pun memiliki subspesialisasinya lagi. Ada bedah kepala leher, mulut dan maksilofasial, saraf, ortopedi, onkologi, ginekologi, payudara, digestif (saluran cerna), endokrin, anak, transplantasi (cangkok organ), pembuluh darah (endovaskular dan vaskular) hingga kegawatan dan cedera.
Tugas Ahli Bedah
Adapun beberapa tugas dokter ahli bedah yang dilakukan kepada pasiennya:
- Meminta pasien melakukan pemeriksaan sebelum operasi, seperti pemeriksaan fisik lengkap, EKG jantung, tes laboratorium, rontgen/MRI/CT scan, USG maupun endoskopi.
- Melakukan pemeriksaan fisik pada kondisi tertentu.
- Mendiagnosis penyakit pasien dari hasil pemeriksaan fisik dan penunjang, misalnya dari CT scan, MRI, USG dan sebagainya.
- Melakukan terapi bedah invasif (terbuka), invasif minimal (tanpa sayatan atau sayatan kecil) dan pencegahan kemungkinan komplikasi.
- Melakukan perawatan pada pasien dari sebelum, saat dan setelah tindakan bedah.
- Manajemen dan perawatan luka pasca operasi.
- Merencanakan terapi rehabilitasi pasca pembedahan.
Kualifikasi Ahli Bedah
Kualifikasi / Skill yang Harus Dikuasai Ahli Bedah
Sama seperti dokter lainnya, dokter bedah juga harus memiliki kemampuan (skill) seperti:
- Sabar dan memiliki kecerdasan emosional tinggi
- Empati
- Komunikatif
- Cekatan, teliti, berkomitmen dan tekun
- Profesional dan kompeten
- Memandang pasien secara holistik dan memperlakukannya dengan hormat
- Responsif (mampu bertindak cepat dan tepat)
- Mampu berpikir sistematis
- Memiliki passion yang tulus dalam menjadi dokter bedah
- Mampu melakukan tindakan pembedahan sesuai diagnosa dan hasil pemeriksaan pasien
Pendidikan / Jurusan yang Bisa Diambil Ahli Bedah
Untuk menempuh jenjang pendidikan tinggi dokter, Anda harus lulusan SMA jurusan IPA. Butuh waktu hingga belasan tahun untuk bisa menjadi dokter bedah. Kemudian setelahnya, jurusan / pendidikan yang harus diambil untuk bisa menjadi seorang dokter ahli bedah adalah:
- Pendidikan kedokteran
- Ujian sertifikasi
- Spesialis ilmu bedah
- Pendidikan subspesialisasi (Sp2)
Gaji Ahli Bedah di Indonesia
Rata-rata dokter ahli bedah mendapatkan gaji setiap bulannya mencapai Rp 45.000.000. Ada juga yang bisa meraup sampai Rp 7.000.000.000 per tahun.
- Dokter bedah berstatus PNS golongan IV/d dan IV/e, bisa mendapatkan gaji sampai dengan Rp 53.000.000/bulan, belum termasuk tunjangan
- Dokter bedah di rumah sakit swasta, tergantung pada kebijakan rumah sakit dan jam terbang dokter tersebut. Kisarannya mulai Rp 20.000.000 sampai Rp 45.000.000 bahkan bisa lebih.
Prospek Kerja Ahli Bedah
Jenjang Karir Ahli Bedah
Untuk jenjang karir, dokter ahli bedah umum bisa menjadi dokter bedah khusus pada speliasisasi tertentu. Hanya saja, dokter bedah umum juga harus melalui pendidikan subspesialisasinya lagi. Misalnya dokter bedah syaraf, bedah kardiotoraks dan lainnya.
Di mana Ahli Bedah bekerja?
Dokter bedah bekerja di rumah sakit, baik milik pemerintah maupun swasta. Ruang kerjanya ada di ruang operasi.