Cara Menjadi Pekerja Sosial Berkualitas dan Disukai

Cara Menjadi Pekerja Sosial

Cara Menjadi Pekerja Sosial ~ Masih ingat sila kelima Pancasila? Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Artinya, setiap rakyat di bumi pertiwi ini berhak atas keadilan dan jiwa sosial. Salah satu yang berperan penting dalam hal ini adalah para pekerja sosial. Mereka yang hadir untuk membantu (menolong) sesama karena “panggilan” jiwa.

Menurut UU No. 14 Tahun 2019 tentang pekerja sosial, didefinisikan sebagai orang-orang dengan pengetahuan, keterampilan dan nilai praktik pekerjaan sosial. Mereka juga telah mendapatkan sertifikat kompetensi.

Syarat Menjadi Pekerja Sosial

Sebenarnya menjadi pekerja sosial cukup mudah. Hanya saja, ada beberapa syarat seperti kemampuan tertentu agar Anda sukses menjadi pekerja sosial, yaitu:

  1. Komunikatif dan memiliki rasa empati tinggi
  2. Berjiwa sosial dan melayani
  3. Sabar dan telaten
  4. Mendengarkan cerita atau keluh kesah orang lain
  5. Mampu berpikir kritis dan problem solver
  6. Kemampuan berorganisasi yang baik
  7. Bekerja sama dengan tim
  8. Lulusan D4 / S1 / S2 / S3 dari jurusan yang terkait dengan kesejahteraan sosial
  9. Memiliki sertifikat khusus pekerja sosial

Jurusan Pekerja Sosial di Indonesia

Untuk menjadi pekerja sosial, Anda bisa mengambil jurusan terkait yang ada di perguruan tinggi. Jurusan dan Program Studi (Prodi) Ilmu Kesejahteraan Sosial ada di beberapa perguruan tinggi sebagai berikut:

  1. Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung, sekarang bernama Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos)
  2. Akademi Pekerjaan Sosial Kupang
  3. Sekolah Tinggi Ilmu Kesejahteraan Sosial (STIKS) Tamalanrea, Makassar
  4. STISIP Muhammadiyah Madiun
  5. Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Widuri, Jakarta
  6. Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP), Jakarta
  7. Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIPOL) Candradimuka, Palembang
  8. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN SUKA), Yogyakarta
  9. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN Jakarta)
  10. Universitas Indonesia
  11. UNPAD
  12. Universitas Jember
  13. USU
  14. UMM
  15. Universitas Muhammadiyah Jakarta
  16. Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU)
  17. Universitas Muhammadiyah Kupang
  18. UNCEN, Papua
  19. UHO, Kendari
  20. UNIB, Bengkulu
  21. UNPAS, Bandung
  22. Universitas Teknologi Sulawesi (UTS), Makassar
  23. Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS)
  24. Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM), Ambon

Pekerjaan Pekerja Sosial di Masyarakat

Ada banyak peluang pekerjaan sebagai pekerja sosial di masyarakat. Beberapa contohnya adalah sebagai:

1. Pendamping Keluarga Harapan (PKH)

Rekrutmen dari Kementerian Sosial atau Dinas Sosial setempat.

2. Pekerja sosial di bawah naungan Kemenhukam

Untuk pembinaan di Lembaga Permasyarakatan (LAPAS) dan Balai Permasyarakatan (BAPAS).

3. Pekerja sosial klinisi di lembaga rehabilitasi sosial

Misalnya di panti asuhan, panti jompo, rehabilitasi narkoba dan sebagainya.

4. Pekerja sosial medis

Bisa sebagai konsultan, perawat atau pekerja sosial lain yang khusus untuk mendampingi para pasien yang mengalami traumatik.

5. Pekerja sosial korban bencana

Biasanya bekerja sama dengan Dinas Penanggulangan Bencana, kepolisian atau TNI setempat.

6. Pekerja sosial lainnya

Biasanya disebut juga sebagai volunter, yang bernaung di bawah yayasan atau lembaga amal / sosial.

Cara menjadi Pekerja Sosial yang Berkualitas dan Disukai

Jika Anda ingin menjadi pekerja sosial yang berkualitas dan disukai banyak orang, maka minimal lakukanlah hal berikut.

1. Menjadi sosok pendengar yang budiman

Banyak orang atau pun mereka yang memiliki traumatis, sebenarnya hanya butuh didengarkan. Jadilah pendengar yang budiman, yang fokus menyimak ceritanya. Tatap matanya dan diam, untuk membuktikan betapa Anda siap menjadi pendengar yang budiman.

3. Sikap untuk tidak menghakimi

Pekerja sosial dituntut untuk tidak menghakimi seseorang yang didampinginya, saat sedang bercerita atau berkeluh kesah. Dengarkan keluh kesahnya dan pahami. Jika memang salah, tunjukan bagaimana yang seharusnya dilakukan, bukan menyalahkannya.

4. Disiplin, Berintegritas dan Komitmen

Pekerja sosial bukan pekerjaan sepele. Anda harus disiplin, tekun dan telaten dalam menjalaninya. Anda juga dituntut untuk berkomitmen dan berintegritas tinggi. Karena para pekerja sosial bukan hanya mengharap gaji (imbalan). Sehingga dibutuhkan jiwa sosial yang tinggi.

Bagikan Postingan: