Ikan cupang jadi hobi baru yang naik daun saat pandemi Covid-19 lalu. Memelihara salah satu jenis ikan hias tersebut mulai sangat diminati oleh berbagai kalangan, tak hanya orang biasa, tampak beberapa public figure juga mulai tertular hobi satu ini.
Walaupun banyak orang menyebut bisnis ini termasuk jenis usaha musiman, namun kenyataannya tak seperti itu. Memang, bisa jadi permintaannya tak sebesar ketika viral, namun peminat ikan cupang selalu ada. Alhasil, bisnis ini masih punya prospek yang baik.
Jika kamu juga sedang berpikir bisnis ikan cupang adalah ide usaha yang ingin dieksekusi dekat-dekat ini, nah sudah punya perkiraan kah berapa total modal yang dibutuhkan?
Perkiraan kami total modal usaha yang perlu dikeluarkan untuk bisnis Ikan Cupang adalah sekitar Rp 2.950.000. Seperti apa rinciannya? Silakan disimak penjelasan lengkap kami tentang bisnis ikan cupang berikut ini.
Modal Awal Usaha Bisnis Ikan Cupang
Besarnya skala Bisnis Ikan Cupang yang ingin kamu mulai mempengaruhi besaran modal awal yang perlu dikeluarkan. Kami asumsikan kamu ingin membuka bisnis berupa ikan cupang skala kecil. Perkiraan rincian modal awal yang harus kamu siapkan adalah sebagai berikut:
| Barang & Peralatan | Harga |
| Biaya Indukan | 600.000 |
| Soltare | 400.000 |
| Selang aerator | 50.000 |
| Lain-lain | 300.000 |
| Total | 1.350.000 |
Seperti yang kamu lihat, modal awal yang dibutuhkan untuk bisnis ikan cupang skala kecil adalah Rp 1.350.000. Tempatmu membeli peralatan untuk memulai usaha ikan cupang ini juga bisa mempengaruhi besaran modal awal ini. Karena itu usahakan kamu memilih toko atau agen yang menjual peralatan ternak cupang dengan harga yang rendah.
Biaya Operasional Per Bulan
Biaya operasional adalah modal yang kamu harus keluarkan untuk membuat bisnis Ikan Cupangmu bisa terus berjalan. Tak hanya pakan, kamu juga perlu menyisihkan uang untuk beberapa hal lainnya. Berikut adalah rincian biaya operasional bulanan untuk bisnis ikan cupang:
| Barang & Peralatan | Harga |
| Sewa Toko | 500.000 |
| Bibit Ikan Hias | 300.000 |
| Pakan Ikan | 200.000 |
| Vitamin dan Obat-obatan | 300.000 |
| Plastik Kemasan | 100.000 |
| Listrik dan Air | 100.000 |
| Penyusutan | 100.000 |
| Total | 1.600.000 |
Sesuai rincian di atas, perkiraan total biaya operasional per bulan yang perlu dikeluarkan untuk bisnis ikan cupang adalah Rp 1.600.000. Namun angka tersebut masih bisa berkurang jika kamu memulai menggunakan tempat sendiri, sehingga tak perlu ada biaya untuk sewa tempat.
Cara Meningkatkan Penjualan 10x Lipat
Menjual adalah hal pokok dalam berbisnis, jika penjualan anda rendah maka keuntungan pun rendah dan juga sebaliknya. anda bisa belajar menjual dengan mengikuti pelatihan online GRATIS dari kami.
Tips Bisnis Ikan Cupang
Ada beberapa hal yang mungkin bisa menunjang bisnis ikan cupangmu, diantaranya adalah sebagai berikut ini:
- Berikan perhatian ekstra untuk kondisi air lingkungan tempatmu menyimpan ikan cupang. Gantilah air secara berkala agar air tetap bersih, kondisi pencahayaan dan lingkungan tempatmu menyimpan ikan juga harus diperhatikan.
- Belilah bibit dan indukan ikan cupang yang berkualitas, sehingga produk dari bisnismu pun menjadi lebih dipercaya konsumen.
- Pelajari baik-baik tentang cara pembiakan ikan cupang. Mulai cari tahu dari yang paling dasar, seperti bagaimana cara membedakan cupang jantan dan betina, waktu kawin ikan cupang, dan lain sebagainya.
- Kamu dapat menaikkan harga jual dengan menjual ikan cupang menggunakan wadah atau kemasan yang menarik.
- Lakukan promosi di sosial media dan media digital lainnya.
- Usahakan untuk bentuk kerja sama dengan pengepul yang bisa dijadikan langganan tetap bisnismu.
Perhitungan Keuntungan Bisnis Ikan Cupang
Kira simulasikan, misalnya kamu bisa konsisten menjual 10 ekor ikan cupang kelas menengah ke bawah. Harga per ekornya Rp 15.000. Maka omzetmu dalam sebulan adalah sebagai berikut:
- 10 ekor x Rp 10.000 x 30 hari = 3.000.000
Perhitungan di atas baru omzet alias pendapatan kotor, sementara untuk mendapatkan pendapatan bersih kamu perlu menghitung juga biaya operasional yang dikeluarkan per bulannya, berikut hasi perhitungan untuk pendapatan bersih per bulan dari bisnis ikan cupang:
- Rp 3.000.000 – Rp 1.600.000 = Rp 1.400.0000
Resiko Usaha Bisnis Ikan Cupang
Seperti halnya jenis usaha yang lain, bisnis Ikan Cupang juga tak lepas dari risiko yang mau tidak mau harus kamu hadapi demi bisa sukses. Berikut adalah beberapa risiko yang ada dalam Bisnis Ikan Cupang:
- Resiko terbesar dari bisnis barang hidup adalah resiko kematian, karena itu kamu perlu melakukan segala tindakan preventif untuk meminamilisir resiko ini.
- Sulit mencari supply pakan alami, seperti cacing sutra, kutu air, blood worm dan lainnya.
- Hasil produksi tidak 100% berhasil, malah estimasi kesuksesannya lebih kecil dibanding yang gagal
- Banyak pesaing yang tentunya sudah mulai jauh lebih dulu dan lebih berpengalaman
Nah itulah penjelasan kami tentang bisnis ikan cupang, mulai dari informasi perhitungan modal, perhitungan keuntungan, tips dan juga risikonya. Semoga informasi yang kami bagikan di tulisan ini bisa membantumu dalam mewujudkan ide usaha ikan cupang yang sedang kamu pikirkan.