Cara Menjadi Teller Bank : Syarat, Resiko, dan Pendidikan

Cara Menjadi Teller Bank

Cara Menjadi teller Bank ~ Teller bank adalah bagian penting dari pelayanan bank karena bertemu secara langsung dengan nasabah untuk mengurus kebutuhan yang berkaitan dengan layanan bank, seperti menabung, tarik tunai, dan lainnya. Karena dituntut melayani dengan baik, teller selalu tampil ramah dan dapat dengan tepat serta sigap dalam memberi arahan kepada nasabah.

Pembawaannya yang selalu positif ketika melayani ini juga mungkin jadi salah satu alasan kenapa profesi satu ini cukup diminati oleh masyarakat. Nah jika kamu salah satu yang berminat menjadi teller bank, berikut cara-cara yang bisa kamu tempuh.

Cara Menjadi Teller Bank

Ada beberapa tahapan yang harus kamu lalui sebelum akhirnya bisa bekerja sebagai seorang teller bank, yaitu:

1. Tahap seleksi administrasi

Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah memasukkan lamaran beserta dokumen persyaratan, seperti CV, identitas diri, dan lainnya ke bank yang membuka lowongan teller. Dokumen-dokumen yang kamu kirim akan diseleksi karena kamu mungkin bukan satu-satunya pelamar. Jika dianggap cocok kamu akan dihubungi untuk mengikuti tahap selanjutnya.

2. Tes kompetensi

Tahap berikutnya setelah lulus administrasi adalah menjalani tes ujian kompetensi. Biasanya ujian ini juga disertai dengan ujian tes TOEFL untuk mengukur kemampuanmu dalam menggunakan bahasa Inggris.

3. Psikotes

Selain tes kompetensi, kamu juga akan diuji dengan psikotes oleh bank yang ingin kamu masuki sebagai teller di sana. Untuk bersiap kamu bisa coba mencari contoh soal psikotes yang banyak tersebar di internet.

4. Tes FGD (Focus Group Discussion)

FGD adalah tes yang berfungsi untuk menguji kemampuanmu memecahkan masalah, tes ini berisi berbagai studi kasus berupa masalah yang harus kamu carikan solusinya.

5. Interview HRD

Jika lulus semua rangkaian tes tulis di atas kamu akan masuk ke tahap interview alias wawancara. Biasanya pewawancara pertama yang harus kamu hadapi adalah HRD. Di sini kamu akan ditanyakan berbagai pertanyaan seputar dirimu untuk mengetahui apakah kepribadianmu cocok untuk budaya kantor mereka.

6. Interview User

Setelah dari HRD kamu akan kembali menjalani interview, kali ini bersama user. User adalah seorang kepala divisi yang langsung menjadi atasanmu nanti.  Pertanyaan dari user biasanya mengenai hal-hal yang berkaitan dengan teknis pekerjaan.

7. Tes Kesehatan

Tahap selanjutnya adalah tes kesehatan, pastikan kondisi badanmu prima sebelum mengikuti tes ini agar kesempatan lolos semakin besar.

8. Tes Psikiatri

Beberapa bank juga menerapkan tes psikiatri untuk menetukan kelayakan calon karyawannya. Tes ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kesehatan mentalmu.

9. Internship (uji coba)

Beberapa bank langsung memperkerjakan karyawannya, namun tak jarang juga yang mengharuskan karyawan barunya menjalani internship terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan agar karyawan tersebut memahami dulu beberapa buklan di perusahaan tersebut.

Syarat Menjadi Teller Bank

Berikut adalah beberapa syarat yang perlu dipenuhi untuk menjadi seorang teller bank:

  1. Memiliki tinggi badan minimal 160 cm untuk Wanita dan 165 cm untuk Laki – laki
  2. Berpenampilan menarik
  3. Belum menikah saat melamar
  4. Menguasai berbahasa inggris
  5. Sabar dan teliti
  6. Sopan dan ramah

Resiko Menjadi Teller Bank

Sebagai seorang teller bank ada beberap risiko yang perlu kamu tanggung, diantaranya adalah:

1. Harus menguasai komputer

Pekerjaan teller bank saat ini dibantu menggunakan teknologi berupa software yang diakses melalui perangkat komputer. Oleh karena itu, risiko menjadi seorang teller harus dapat mengoperasikan komputer, jika  belum bisa kamu harus membiasakan diri.

2. Harus terbiasa dengan perhitungan

Teller sangat berkaitan dengan kegiatan hitung menghitung uang dan kamu harus terbiasa dengan hal tersebut. Kamu harus menjaga fokus agar bisa tetap teliti dalam perhitungan yang kamu lakukan, kesalahan dalam menghitung uang akan menjadi masalah yang sangat fatal.

3. Tetap berusaha ramah walau sedang dilanda masalah

Salah satu poin penting dalam pelayanan adalah bersikap sopan dan ramah demi membuat nasabah lebih nyaman menjalani transaksi. Oleh karena itu, walaupun kamu sedang tidak dalam mood yang baik, kamu tetap mempertahankan senyum dan keramahan selama bekerja sebagai seorang teller.

Pendidikan Teller Bank

Pendidikan Minimum

Umumnya, syarat yang ditetapkan oleh pihak bank untuk para teller mereka adalah memiliki minimum jenjang pendidikan terakhir sarjana (S1).

Jurusan yang relevan

Untuk jurusannya, pihak bank menerima dari semua jurusan namun untuk lulusan jurusan ekonomi atau keuangan akan lebih diutamakan.

Demikianlah penjelasan kami tentang cara menjadi seorang teller bank. Secara umum, caranya tidak jauh berbeda dari melamar ke profesi lain, yaitu melamar dan menjalani berbagai tes yang diujikan.

Bagikan Postingan: