Usaha roti bisa menjadi salah satu pilihan home industri yang cukup potensial dan menjanjikan. Banyaknya varian roti yang bisa dikembangkan menjadi keuntungan tersendiri, apalagi masyarakat Indonesia juga banyak yang tertarik untuk mengonsumsi roti.
Untuk memulai usaha roti memang dibutuhkan skill dalam mengelola bisnis ini agar sesuai dengan harapan. Selain itu, sebaiknya Anda juga membuat proposal usaha roti yang nantinya juga akan berguna bagi usaha Anda.
Dengan adanya proposal usaha akan memudahkan Anda untuk mendapatkan izin usaha, bantuan modal dari investor, dan bantuan dari pihak lain. Untuk memudahkan Anda dalam membuat proposal, kami juga sertakan contohnya yang bisa Anda download di bawah ini.
Download Proposal Usaha Roti
Proposal Usaha Roti “Amalia”
BAB 1 : Pendahuluan
Latar Belakang
Roti menjadi salah satu makanan ringan pengganti nasi saat sarapan. Ada juga yang mengonsumsi roti sebagai camilan harian, makanan pendamping kopi, maupun makanan pengganjal perut sebelum makan siang.
Fenomena tersebut yang menjelaskan bahwa roti bukanlah makanan asing bagi masyarakat Indonesia, bahkan keberadaan roti sangat dinanti oleh sebagian besar masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang suka dengan camilan manis.
Sebagai makanan ringan, roti juga bisa dinikmati oleh semua kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Tidak hanya itu, makanan yang berbahan dasar tepung ini juga sering dijadikan sebagai menu makanan saat mengadakan acara tertentu.
Dengan adanya potensi pasar yang cukup menjanjikan membuat kami tertarik untuk terjun ke dalam bisnis roti. Sebenarnya ada banyak jenis roti yang bisa dikembangkan, tapi roti yang kami produksi berfokus pada roti bakar, roti goreng, dan roti unyil.
Ketiga jenis roti tersebut kami pilih karena masih bisa dikreasikan dengan konsep roti kekinian yang membuat konsumen tertarik. Tujuan adanya bisnis roti ini adalah untuk mendapatkan keuntungan berdasarkan kecintaan kami terhadap roti.
Konsep Usaha
Konsep usaha Roti Amalia adalah berfokus pada pengembangan variasi roti bakar, roti goreng, dan roti unyil yang dibuat dengan konsep kekinian sehingga bisa menambah daya tarik tersendiri bagi konsumen.
Visi Misi
Untuk membuat usaha ini menjadi besar dan diperhitungkan, tentu harus ada target dan harapan yang menjadi ambisi bagi kami. Oleh karena itu, target dan harapan yang kami inginkan pada usaha ini kami tuangkan pada visi dan misi berikut ini.
Visi :
Menjadi produsen roti kekinian yang memproduksi roti bakar, roti goreng, dan roti unyil yang bisa dikenal oleh banyak orang, dan menjadikan produk Roti Amalia semakin disukai.
Misi :
- Menjadikan usaha ini terus tumbuh dan berkembang sesuai dengan harapan.
- Memproduksi roti yang berkualitas, menjamin mutu, layak konsumsi, dan memperhatikan gizi yang terkandung di dalamnya.
- Berkembang mengikuti perkembangan zaman dengan inovasi dan kreasi yang terus kami ciptakan.
- Berorientasi pada kepuasan konsumen dan memberikan pelayanan terbaik.
BAB 2 : Analisis SWOT
Strength (Kekuatan) :
Kami memiliki keahlian untuk membuat roti yang berkualitas dengan rasa yang lezat, bahan yang kami gunakan berkualitas, sehingga gizi dan nutrisi yang terkandung juga kami perhatikan.
Kami memproduksi roti yang sehat dan berkualitas, harga yang kami tawarkan juga terjangkau, sehingga konsumen tidak akan rugi jika membeli roti di tempat kami.
Weakness (Kelemahan) :
Peralatan yang kami miliki untuk membuat roti masih terlalu sederhana, modal yang kami butuhkan untuk mengembangkan usaha ini juga masih cukup minim, harga bahan baku utama yang kami butuhkan terkadang naik drastis yang berpengaruh pada cost produksi.
Opportunity (Peluang) :
Banyak orang yang suka mengonsumsi roti, target market roti juga cukup luas, karena bisa dikonsumsi oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Tren mengonsumsi roti sebagai gaya hidup kian meningkat, terutama di daerah perkotaan.
Threat (Ancaman) :
Kompetitor dengan modal yang lebih banyak, peralatan yang lebih memadai sudah mulai banyak yang bermunculan, konsep yang kami kembangkan bisa saja digunakan oleh kompetitor lainnya, sehingga persaingan dagang akan semakin ketat.
BAB 3 : Rencana Usaha
Nama Usaha yang Digunakan :
Nama usaha yang kami gunakan adalah Roti Amalia. Nama tersebut kami pilih bukan tanpa alasan, di negara Polandia, “Amalia” memiliki arti pekerja keras, hal itulah yang menjadi filosofi usaha kami yang dibangun dengan kerja keras yang sungguh-sungguh.
Produk yang Dihasilkan :
Untuk produk usaha yang kami hasilkan adalah beberapa jenis roti, adapun roti yang kami maksud adalah roti bakar, roti goreng, dan roti unyil.
Harga yang Ditawarkan :
- Roti Bakar Balok : Rp 8.000
- Roti Bakar Ala Korea : Rp 15.000
- Roti Bakar Nougat : Rp 15.000
- Roti Goreng Krispi Isi Ayam : Rp 14.000
- Roti Goreng Isi Coklat : Rp 10.000
- Roti Goreng Original : Rp 8.000
- Roti Unyil Jagung : Rp 10.000
- Roti Unyil Kismis : Rp 10.000
- Roti Unyil Abon : Rp 13.000
- Roti Unyil Pisang Keju : Rp 12.000
Target Market :
Untuk target pemasaran dari produk roti kami adalah berbagai kalangan usia, khususnya untuk remaja hingga orang dewasa dengan rentang usia antara 17 hingga 40 tahun.
Strategi Pemasaran :
Untuk menjaring konsumen dengan sebanyak-banyaknya tentu juga dibutuhkan strategi pemasaran yang jitu, berikut adalah beberapa strategi pemasaran yang kami lakukan.
- Banner dan Banner
Kami juga perlu menyebar brosur di tempat-tempat strategi untuk mendapatkan perhatian dari calon konsumen. Selain itu juga diikuti dengan pemasangan banner yang ada di lokasi toko.
- Sosial Media Marketing
Kami menggunakan Instagram, Facebook, dan Whatsapp untuk mempromosikan produk dari Roti Amalia. Promosi tersebut dilakukan dengan membuat konten-konten menarik.
- WOM (Word of Mouth)
Kami bisa melakukan promosi dari mulut ke mulut, terutama untuk konsumen yang berada di sekitar lokasi, kepada teman dekat, kepada kerabat, dan keluarga.
- Personal Selling
Personal selling kami yakini masih cukup relevan untuk digunakan sebagai strategi pemasaran pada produk Roti Amalia. Dengan berkembangnya teknologi digital, maka memungkinkan untuk melakukan personal selling secara tidak langsung.
Sistem Usaha :
Kami menjual produk Roti Amalia secara langsung melalui outlet yang telah kami sewa dan juga menjual secara online melalui Grabfood dan Gofood.
Sistem Pembagian Hasil :
Karena kami membentuk usaha ini dengan konsep patungan, maka kami juga ingin mengajak rekan-rekan sekalian yang tertarik untuk berbisnis roti. Modal yang dibutuhkan sekitar 30% dari keseluruhan modal yang berjumlah Rp 80.000.000.
Pembagian hasil akan tetap dilakukan setiap satu bulan sekali, dihitung dari jumlah modal yang disetorkan. Hasil yang dibagikan berasal dari laba bersih tiap bulan.
BAB 4 : Analisa Keuangan
Modal yang Dibutuhkan :
Peralatan
Keterangan | Harga |
Etalase | Rp 5.000.000 |
Kompor | Rp 800.000 |
Panci | Rp 200.000 |
Alat Pembuat Roti | Rp 1.000.000 |
Oven | Rp 2.000.000 |
Meja + Kursi | Rp 5.000.000 |
Wadah Plastik | Rp 300.000 |
Lainnya | Rp 1.000.000 |
Sewa Tempat
Keterangan | Harga |
Sewa Tempat | Rp 15.000.000 |
Renovasi Tempat | Rp 4.000.000 |
Gaji Karyawan
Keterangan | Biaya |
Pelayan | Rp 2.000.000 |
Kasir | Rp 2.000.000 |
Bahan
Keterangan | Harga |
Tepung Terigu | Rp 1.000.000 |
Telur Ayam | Rp 700.000 |
Daging Ayam | Rp 300.000 |
Minyak Goreng | Rp 500.000 |
Topping | Rp 800.000 |
Roti Tawar | Rp 900.000 |
Bahan Lainnya | Rp 1.000.000 |
Operasional Outlet
Keterangan | Harga |
Listrik | Rp 150.000 |
Peralatan kebersihan | Rp 80.000 |
Air | Rp 70.000 |
Lain-lain | Rp 500.000 |
Promosi
Keterangan | Harga |
Banner | Rp 200.000 |
Brosur | Rp 500.000 |
Harga Pokok Produksi (HPP)
Produk | HPP | Harga Jual | Keuntungan |
Roti Bakar Balok | Rp 4.000 | Rp 8.000 | Rp 4.000 |
Roti Bakar Ala Korea | Rp 8.000 | Rp 15.000 | Rp 7.000 |
Roti Bakar Nougat | Rp 10.000 | Rp 15.000 | Rp 5.000 |
Roti Goreng Krispi Isi Ayam | Rp 7.000 | Rp 14.000 | Rp 7.000 |
Roti Goreng Isi Coklat | Rp 5.000 | Rp 10.000 | Rp 5.000 |
Roti Goreng Original | Rp 4.000 | Rp 8.000 | Rp 4.000 |
Roti Unyil Jagung | Rp 6.000 | Rp 10.000 | Rp 4.000 |
Roti Unyil Kismis | Rp 6.000 | Rp 10.000 | Rp 4.000 |
Roti Unyil Abon | Rp 7.000 | Rp 13.000 | Rp 6.000 |
Roti Unyil Pisang Keju | Rp 5.000 | Rp 12.000 | Rp 7.000 |
Perkiraan Keuntungan
Produk | Target Penjualan Per Hari | Profit Kotor Per Hari |
Roti Bakar Balok | 20 Box | Rp 80.000 |
Roti Bakar Ala Korea | 40 Box | Rp 280.000 |
Roti Bakar Nougat | 10 Box | Rp 50.000 |
Roti Goreng Krispi Isi Ayam | 15 Box | Rp 105.000 |
Roti Goreng Isi Coklat | 20 Box | Rp 100.000 |
Roti Goreng Original | 10 box | Rp 40.000 |
Roti Unyil Jagung | 10 Box | Rp 40.000 |
Roti Unyil Kismis | 15 Box | Rp 60.000 |
Roti Unyil Abon | 30 Box | Rp 180.000 |
Roti Unyil Pisang Keju | 20 Box | Rp 140.000 |
Total | 170 Box | Rp 1.075.000 |
Estimasi Balik Modal
Keterangan | Rincian Estimasi |
Profit Kotor Bulanan | Rp 32.250.000 |
Biaya Operasional | Rp 10.000.000 |
Profit Bersih Bulanan | Rp 22.250.000 |
BAB 5 : Penutup
Demikianlah proposal usaha roti ini kami buat, sesuai dengan yang telah kami jelaskan di atas, bahwa usaha roti khususnya roti bakar, roti goreng, dan roti unyil masih memiliki peluang yang menjanjikan.
Oleh sebab itu, melalui proposal ini, kami juga berharap kepada rekan-rekan sekalian yang sekiranya berkenan untuk mengembangkan usaha Roti Amalia menjadi lebih baik, maka kami akan sangat berterima kasih.