Gaji Dokter Perusahaan ~ Kalau untuk dokter spesialis hingga dokter hewan pun, Anda tentu sudah tak asing lagi. Lantas bagaimana dengan dokter perusahaan? Ada yang menyebutnya dokter on site, dokter kebun dan sebagainya. Tentunya, dokter perusahaan bekerja di tempat dan dengan cara yang sedikit berbeda dengan dokter pada umumnya.
Pekerjaan yang masih sedikit peminatnya ini ternyata gajinya bukan main-main. Berikut adalah tanggung jawab yang dibebankan kepada dokter perusahaan.
Deskripsi Dokter Perusahaan
Pekerjaan dokter perusahaan sudah diatur dalam Kepmen Naker RI No. 159 Tahun 2016 yang mengatur tentang jabatan dokter perusahaan.
Bahwa dokter perusahaan adalah mereka yang bekerja di perusahaan yang bertanggungjawab atas higiene perusahaan serta Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Tentu ada plus minusnya jika bekerja sebagai dokter perusahaan.
Karena dokter perusahaan tidak seperti dokter umum, yang jaga di IGD, klinik atau puskesmas. Dokter perusahaan berkesempatan merasakan business trip.
Tugas Dokter Perusahaan
Ada beberapa perbedaan antara tugas dokter pada umumnya dengan dokter yang khusus bekerja untuk perusahaan.
- Melakukan pemeriksaan rutin pada karyawan perusahaan.
- Memberikan pengobatan kepada karyawan (yang sakit atau terluka) sampai sembuh.
- Membuat laporan tentang kesehatan maupun masalah medis karyawan.
- Membuat laporan bagaimana kondisi lingkungan kerja.
- Menilai potensi bahaya kesehatan di area kerja.
- Memberikan saran hal-hal yang harus dilakukan ke depannya, terkait bahaya kesehatan area kerja.
- Memberikan training first air.
- Inspeksi lingkungan kerja dan higiene.
- Turut serta dalam penentuan keputusan karyawan yang baru sembuh, sakit berkepanjangan atau pun permasalahan kesehatan lainnya pada karyawan, yang dapat berimbas pada pekerjaannya.
- Membuat program pencegahan terhadap suatu penyakit yang berpotensi menyerang karyawan, misalnya penyakit akibat limbah atau paparan perusahaannya.
Kualifikasi Dokter Perusahaan
Kualifikasi / Skill yang Harus Dikuasai Dokter Perusahaan
Hampir sama dengan dokter praktik pada umumnya, dokter yang berpraktik di perusahaan pun harus memiliki kemampuan yang serupa. Hanya saja, dokter perusahaan juga dituntut untuk memiliki kemampuan atau persyaratan lain seperti:
- Bertanggungjawab, disiplin, komunikatif dan mampu bekerja bersama tim
- Memiliki STR yang masih aktif
- Menguasai kemampuan ACLS (Advanced Cardiac Life Support), ATLS (Advanced Trauma Life Support) dan HIPERKES (Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja)
- Memahami K3
- Memiliki kemampuan berupa sertifikasi pelatihan seperti yang dipersyaratkan oleh perusahaan, misalnya offshore doctor (dokter di pantai lepas) yang wajib mengantongi sertifikasi BSS (Basic Sea Survival)
Pendidikan / Jurusan yang Bisa Diambil Dokter Perusahaan
Jika Anda berminat untuk menjadi dokter perusahaan, maka Anda bisa mengambil beberapa pendidikan/jurusan sebagai berikut:
- Pendidikan kedokteran
- Spesialis Okupasi
Gaji Dokter Perusahaan di Indonesia
Untuk gaji dokter perusahaan (on site) akan berbeda, sesuai dengan kebijakan di perusahaan tersebut dengan kisaran gaji minimal Rp 7.000.000 hingga Rp 18.200.000.
- Perusahaan tambang batu bara PT. Etrirta Medical Centre, gaji mulai Rp 13.500.000 sampai Rp 14.500.000/bulan. Ditambah tunjangan transportasi Rp 350.000 per keberangkatan, makan, mess/rumah, laundry, tiket PP Jakarta-Banjarmasin.
- Site doctor (Dokter kebun) FAP Agri Group, mulai dari Rp 14.000.000 sampai Rp 18.200.000/bulan.
- Dokter perusahaan kelapa sawit, mulai Rp 10.000.000 hingga Rp 15.000.000/bulan.
- Dokter perusahaan Migas (offshore), mulai dari Rp 15.000.000 sampai Rp 25.000.000/bulan.
- Dokter di PT. Pertamina, mulai Rp 7.000.000 hingga Rp 9.500.000/bulan.
Prospek Kerja Dokter Perusahaan
Jenjang Karir Dokter Perusahaan
Untuk jenjang karir dokter perusahaan, dari bawah yaitu:
- Dokter on site Staff HSE
- HSE Manager (Health, Safety, and Environment)
Di mana Dokter Perusahaan bekerja?
Perusahaan yang biasanya menggunakan jasa dokter di antaranya yang bergerak pada industri Minyak dan gas (migas), pertambangan, perkebunan, manufaktur, transportasi hingga outsourching. Perusahaan yang berinduk di bawah BUMN juga ada yang memiliki dokter.